- Jangan berbuat gaduh dalam pelatihan.
- Bersungguh - sungguhlah dalam belajar dan mengerjakan latihan yang diberikan.
- Selalu ontime saat mengikuti pelatihan komputer.
- Jika tidak mengerti segeralah bertanya.
- Enjoy
Konita Rakhmi
Economics Islamic Studies UMM'15
Rabu, 16 September 2015
Tips dan Trik Pelatihan
R. Sengkaling dan SFF
Sengkaling Food Festival ( SFF ) merupakan ikon wisata baru di Malang, yang dibangun di kawasan Taman Rekreasi Sengkaling ( TRS ). Konsep penggabungan Wisata Kuliner dengan Taman Rekreasi, didukung pengaturan Site Plan , Desain Gedung , Penataan Outlet dan Lighting System yang mumpuni sehingga memberi kesan sensasional yang tak akan terlupakan. SFF menempati areal seluas 3 hektar di depan TRS, lokasi yang sangat strategis terletak di jalan raya antara Malang - Batu , dekat dengan beberapa Perguruan Tinggi terkenal antara lain ; Universitas Muhammadiyah Malang , Universitas Islam Malang , Universitas Brawijaya dan UIN Maulana Malik Ibrahim. Didukung dengan areal parkir SFF yang sangat luas , dengan sistem pengelolaan parkir yang baik , mampu menampung ratusan kendaraan , sehingga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung SFF. Sebagai pusat kuliner terbesar di Jawa Timur , SFF menyediakan ratusan tenant yang menyajikan beragam menu berkualitas dengan harga yang terjangkau bagi semua kalangan , mulai keluarga , pelajar dan mahasiswa , pelajar dan para wisatawan. Selain kuliner , SFF juga menyediakan tenant yang menjual makanan / minuman khas Malang yang dapat dijadikan oleh - oleh , serta terdapat butik yang menjual pakaian bermerek dan berkualitas . SFF sangat tepat sebagai tempat hang out , meeting point , kongkow dan kumpul dengan keluarga , teman maupun kolega. SFF buka setiap hari mulai pukul 16.00 s/d 23.00 WIB , kecuali hari Sabtu dan Minggu SFF buka mulai pukul 12.00 s/d 23.00 WIB. Soft Opening SFF telah dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2014 , animo masyarakat / pengunjung dengan dibukanya SFF sangat bagus diluar perkiraan dari Pengelola , meskipun masih dalam masa Soft Opening. Grand Opening SFF direncanakan dalam bulan Agustus - September 2014 dan akan dimeriahkan oleh Artis Terkenal dari Ibukota. Tujuan TRS menyelenggaran SFF antara lain adalah untuk mengubah image masyarakat luas bahwa TRS / Taman Rekreasi Sengkaling sedang dan akan selalu berubah seiring dengan perkembangan pariwisata di Malang. TRS akan bertransformasi berubah menjadi taman rekreasi yang moderen , yang akan kembali menjadi tempat tujuan utama para wisatawan Malang dan Jawa Timur. Grand Design dan Masterplan TRS yang baru sudah selesai dibuat , hasil karya arsitek ternama . Tahap awal dari Masterplan ini yaitu SFF, sudah mulai direalisasikan sebagai wujud komitmen TRS menjawab kebutuhan masyarakat / wisatawan dan tantangan jaman.
SUMBER
SUMBER
Perkembangan dan Kemajuan Teknologi
Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di indonesia
berkembang dari tahun ke tahun sejak indonesia masih dalam penjajahan Belanda.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia pada masa penjajahan
dipelopori dan diperkenalkan oleh pemerintah kolonial Belanda. Pada waktu itu
masyarakat diperkenalkan pada persenjataan modern baik yang ringan maupun yang
berat. Teknologi lain yang diperlihatkan dan digunakan oleh Belanda berupa
kendaraan tempur dan alat-alat transportasi lainnya. Teknologi-teknologi
tersebut berasal dari negara-negara di Eropa. Kemudian pemerintah kolonial
Belanda menanamkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan di
sekolah-sekolah maupun dengan cara penggunaan secara langsung kepada masyarakat
di indonesia. Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dari barat di
Indonesia membawa dampak bagi kemajuan negara Indonesia. Masyarakat Indonesia
mulai melakukan pergerkan untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Di
samping itu penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia juga membawa
dampak bagi semangat juang bangsa Indonesia. Mereka memanfaatkan ilmu
pengetahuan dan teknologi modern untuk mencari informasi-informasi terkini
mengenai keadaan dunia. Oleh karena itu masyarakat Indonesia benar-benar
terbantu dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada
masa kolonial perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi belum begitu
maksimal. Pemerintah koloniallah yang menjadi penyebab perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi di indonesia. Pemerintah kolonial menghalangi
akses-akses masuknya ilmu pengetahuan dan teknologi dari barat ke Indonesia.
Mereka juga melakukan pelarangan terhadap pendidikan bagi masyarakat Indonesia
untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi. Akibatnya indonesia
tertinggal jauh dengan negara-negara di sekitarnya. Secara keseluruhan penyebab
lain dari ketertinggalan Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi
adalah sebagai berikut :
a. Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang mendapat
pendidikan terutama pendidikan tinggi
b. Masyarakat Indonesia jarang terlibat langsung dalam
pengembangan iptek
c. Pemerintah Belanda dan perusahaan-perusahaan yang
berada di indonesia untuk melakukan alih teknologi.
d. Minimnya industrialisasi.
e. Kurangnya inovasi teknologi yang berarti di dalam
masyarakat indonesia sendiri.
Setelah merdeka, perkembangan ilmu pengatahuan dan
teknologi berkembang pesat di Indonesia. Hal ini didorong dengan terbukanya
akses-akses untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di
Indonesia. Kemerdekaan menciptakan keadilan dalam mengakses ilmu pengetahuan
dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Mereka mempelajari sedikit demi
sedikit di sekolah-sekolah yang sudah dibuka untuk semua kalangan masyarakat
Indonesia. Dengan bekal pengetahuan ini kemudian masyarakat Indonesia melakukan
berbagai inovasi dan eksperimen ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Pembangunan bidang iptek pada PJPT II merupakan
kesinambungan perluasan dari PJPT I. Menurut GBHN 1993 sasaran pembangunan
ekonomi PJPT II adalah sebagai berikut:
1.
Tercapainya kemampuan
nasional dalam pemanfaatan, pengembangan, dan penguasaan iptek yang dibutuhkan
bagi peningkatan kesejahteraan, kemajuan, peradaban, ketangguhan, dan daya
saing bangsa.
2.
Terpacunya
pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan menuju masyarakat yang
berkualitas, maju, mandiri, dan sejahtera yang dilandasi nilai-nilai spiritual,
moral dan etik berdasarkan nilai luhur bangsa serta nilai keimanan dan
ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Untuk mencapai sasaran tersebut, maka arah pembangunan
iptek adalah sebagai berikut:
1.
Pemanfaatan
pengembangan dan penguasaannya dapat mempercepat proses pembaharuan.
2.
Meningkatkan
produktivitas dan efisiensi.
3.
Memperluas lapangan
kerja.
4.
Meningkatkan kualitas
harkat dan martabat bangsa serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sedangkan kebijaksanaan iptek dalam Pelita VI pada
PJPT II ada 5 sektor sebagai berikut.
1. Teknik Produksi
: Yaitu keseluruhan unsur yang turut berperan dalam kegiatan manusia yang
menghasilkan barang dan jasa.
2. Sektor Teknologi
: Yaitu kemampuan teknologi dan rekayasa yang mendasari kemampuan bangsa
Indonesia dalam melakukan inovasi.
3. Sektor Ilmu
Pengetahuan Terapan : Yaitu Ilmu pengetahun yang dapat dimanfaatkan dalam
berbagai aspek kehidupan manusia.
4. Sektor Ilmu
Pengetahuan Dasar : Yaitu ilmu pengetahuan yang menjadi landasan bagi
pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam, Sosial, Humaniora, dan mendukung mutu SDM.
5. Sektor
Kelembagaan Iptek L: Yaitu iptek yang diarahkan untuk meningkatkan SDM agar
lebih produktif, kreatif, dan inovatif.
Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di
Indonesia setelah merdeka terbagi menjadi dua dekade. Pada dekade pertama,
yaitu tahun 1945-1960, bangsa indonesia mulai mengerti arti teknologi produksi,
walaupun masih dalam tingkat pasif dan penuh ketergantunga pada pihak luar
negeri. Hasil dari pengenalan ilmu pengenalan teknologi untuk pertama kali
yaitu pembangunan pabrik semen di Gresik, pabrik kertas di blabak
(Magelang),pabrik gelas, dan kosmetik di Surabaya di pertengahan dekade 1950an.
Pada dekade ke-2 yaitu pada tahun 1976 dengan mendirikan pabrik pesawat terbang
di Bandung yang di beri nama industri pesawat terbang NUR TANIO (IPTN) yang
menggunakan teknologi yang lebih canggih lagi. Teknologi dari pabrik pesawat
terbang ini mengacuh pada teknologi di Jerman.
Ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi bermanfaat
bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, di sisi lain menimbulkan dampak
negatif.
Kemajuan dan Manfaat IPTEK
1. Limbah ternak untuk pupuk
(kompos).
2. Sampah dimanfaatkan menjadi
gas bio yang berguna untuk keperluan memasak, penerangan, dan tenaga gerak.
3. Dengan detoksifikasi surya yaitu
sistim pengolahan air yang terkontaminasi dengan memanfaatkan panas
matahari/ultraviolet sehingga menghasilkan air yang bersih.
4. Dalam bidang komunikasi
(radio,TV, telephone, handphone, internet) sehingga penggunaan waktu lebih
efisien dan cepat.SUMBER
Ekonomi Syariah
Melihat berbagai permasalahan ekonomi
yang dialami Indonesia, nampaknya ekonomi syariah-lah yang menjadi
jembatan penyelesaiannya, karena ekonomi syariah mempunyai beberapa
keunggulan, diantaranya :
a. Al Qur’an, yang merupakan dasar hukum utama ekonomi syariah karena sumbernya dari Allah swt. Hal ini dijelaskan dalam beberapa ayat Al-Qur’an, seperti QS. Al Hasy:22
b. Hadist dan Sunnah, hal ini didasarkan pada Nabi Muhammad SAW sebagai pedagang yang dapat dijadikan teladan bagi pelaku ekonomi
c. Ijma’, merupakan prinsip hukum yang timbul akibat adanya perkembangan jaman, yang tentunya bersumber pada Al Qur’an
d. Ijtihad atau Qiyas, merupakan aktifitas yang dilakukan oleh para ahli agama untuk memecahkan masalah yang terjadi di masyarakat, sedangkan masalah tersebut tidak dijelaskan dalam hukum Islam secara detail. Dan ijtihad mempunyai peranan untuk membuat sebuah hukum aplikatif yang bersumber dari Al Qur’an
2. Ekonomi syariah mempunyai beberapa akad, yaitu :
a. Akad jual beli (bay’). Akad ini terdiri dari empat macam, yaitu akad murabahah, salam, Istishna, dan Ijarah. Empat akad ini seringkali dipakai pada perbankan syariah di Indonesia.
b. Bagi hasil (syirkah), dibagi menjadi dua akad, yaitu mudharabah dan musyarakah.
c. Jasa-jasa keuangan syariah, terbagi menjadi akad wakalah, hiwalah, kafalah, rahn, qord, sharf, dan lain-lain.
3. Ekonomi syariah menekankan larangan penggunaan riba, maisyir, dan gharar. Riba adalah suatu tambahan yang diminta untuk suatu pinjaman, sedangkan maisyir merupakan perjudian, dan gharar merupakan ketidakjelasan dalam akad. Sebagaimana dijelaskan dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 275 .
4. Ekonomi syariah juga meliputi beberapa hal yang dilarang untuk dibiayai oleh perbankan syariah, seperti sektor-sektor yang dianggap haram, misalnya minuman keras, makanan haram, atau bahkan pelarangan pembiayaan modal usaha pada usaha-usaha yang memberikan dampak keburukan.
Ekonomi Syariah merupakan Sebuah Pilihan Yang Tepat
Ekonomi syariah menawarkan sebuah prinsip keseimbangan, sehingga muncullah paradikma masyarakat yang menganggap bahwa ketika mereka menganut ekonomi konvensional maka muncullah kewajiban pajak bagi orang yang terlibat didalamnya. Sedangkan ekonomi syariah tentunya tidak hanya memikirkan satu permasalahan, namun mencakup banyak hal, salah satunya tentang solidaritas.Bila sistem ekonomi syariah benar-benar diterapkan, niscaya tak akan lagi terjadi ketimpangan, kemiskinan, bahkan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin itu telah musnah. Mereka yang kurang mampu akan banyak mendapat bantuan dalam berbagai sektor, seperti layanan kesehatan gratis, sekolah gratis dan lain-lain. Intinya penerapan sistem ekonomi syariah akan menyelamatkan sebuah negara dari krisis ekonomi. Yah semua itu harus diimbangi dengan kerja keras dan paradigma positif tentang ajaran Islam, agar ekonomi syariah mampu menjembatani krisis ekonomi yang melanda sebuah negara.
SUMBER
Universitas Muhammadiyah Malang
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi "A", yang berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia bersama UII dan UMY. Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut sebagai kampus putih. UMM merupakan salah satu universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-program yang didisain dengan cermat menjadikan UMM sebagai "The Real University", yaitu universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi. Pada sekarang ini Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.
SIDOARJO
Kabupaten Sidoarjo merupakan sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibu kotanya adalah Sidoarjo. Kabupaten ini berbatasan dengan Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik di utara, Selat Madura di timur, Kabupaten Pasuruan di selatan, serta Kabupaten Mojokerto di barat. Bersama dengan Gresik, Sidoarjo merupakan salah satu penyangga utama Kota Surabaya, dan termasuk dalam kawasan Gerbangkertosusila.
Kebudayaan- Kebudayaan di Kabupaten Sidoarjo
1. Bahasa
Bahasa yang berkembang di daerah Sidoarjo dikenal dengan sebutan Bahasa Arek. Bahasa Arek merupakan bahasa keseharian warga Kota Surabaya dan kabupaten pecahan Kota Surabaya, yaitu Sidoarjo, Mojokerto, Gresik.
2. Tradisi
a. Lelang Bandeng
Setiap tahun di Kabupaten Sidoarjo tepatnya dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diadakan kegiatan lelang bandeng tradisional bertempat di alun-alun Sidoarjo.
Lelang bandeng tradisional diadakan dengan tujuan selain menjunjung tinggi peringatan Maulid nabi Muhammad SAW juga mempunyai maksud menjadikan cambuk untuk meningkatkan produksi ikan bandeng dengan pengembangan motivasi dan promosi agar petani tambak lebih meningkatkan kesejahteraannya. Lelang bandeng adalah merupakan usaha dengan tujuan mulia, karena hasil bersih uang seluruhnya digunakan untuk kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan melalui yayasan amal bhakti Muslim Sidoarjo. Tradisi lelang bandeng selalu dibarengi dengan kegiatan-kegiatan lainnya yaitu pasar murah, berbagai macam hiburan tanpa dipungut biaya, antara lain Band, Orkes Melayu, Ludruk, Samroh dan lomba MTQ tingkat kabupaten. Bandeng yang dilelang dinamakan bandeng “KAWAKAN“ yang dipelihara khusus antara 5 – 10 tahun dan mencapai berat 7 Kg sampai 10 Kg per ekor.
b. Nyadran
Di Jawa, pada bulan Ruwah ( kalender Jawa ) ada tradisi yang dinamakan Ruwatan. Bentuk –bentuk Ruwatan ini dapat berupa bersih Desa ,Ruwah desa atau lainnya. Di Sidoarjo tepatnya di Desa Balongdowo Kecamatan Candi ada tradisi masyarakat yang dilakukan setiap bulan Ruwah pada saat bulan purnama. Tradisi tersebut dinamakan Nyadran, Nyadran ini merupakan adat bagi para nelayan kupang desa Balongdowo sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bentuk kegiatan Nyadran berupa pesta peragaan cara mengambil kupang di tengah laut selat Madura. Nyadran di Sidoarjo mempunyai ciri khas tersendiri. Kegiatan Nyadran dilakukan oleh masyarakat Balongdowo yang mata pencaharian sebagai nelayan kupang, pada siang harinya sangat disibukkan dengan kegiatan persiapan pesta upacara meski puncak acaranya pada tengah malam.
Kegiatan ini dilakukan pada dini hari sekitar pukul 1 pagi. Orang- orang berkumpul untuk melakukan keliling. Perjalanan dimulai dari Balongdowo Kec, Candi menempuh jarak 12 Km. Menuju dusun Kepetingan Ds. Sawohan Kec. Buduran. Perjalanan ini melewati sungai desa Balongdowo, Klurak kali pecabean, Kedung peluk dan Kepetingan ( Sawohan ). Ketika iring-iringan perahu sampai di muara kali Pecabean perahu yang ditumpangi anak balita membuang seekor ayam. Konon menurut cerita dahulu ada orang yang mengikuti acara Nyadran dengan membawa anak kecil dan anak kecil tersebut kesurupan. Oleh karena itu untuk menghindari hal tersebut masyarakat Balongdowo percaya bahwa dengan membuang seekor ayam yang masih hidup ke kali Pecabean maka anak kecil yang mengikuti nyadran akan terhindar dari kesurupan/ malapetaka. Sekitar pukul. 04.30 WIB. Peserta iring-iringan perahu tiba di dusun Kepetingan Ds. Sawohan . Rombongan peserta nyadran langsung menuju makam dewi Sekardadu untuk mengadakan makan bersama. Sambil menunggu fajar tiba, peserta nyadran tersebut berziarah, bersedekah, dan berdoa di makam tersebut agar berkah terus mengalir. Menurut cerita rakyat Balongdowo Dewi sekardadu adalah putri dari Raja Blambangan yang bernama Minak Sembuyu yang pada waktu meninggalnya dikelilingi “ ikan kepiting “ itulah sebab mengapa dusun tersebut dinamakan Kepetingan. Tetapi orang-orang sering menyebut Dusun Ketingan. Setelah dari makam Dewi Sekardadu, sekitar pukul 07.00WIB. Perahu-perahu itu menuju selat Madura yang berjarak sekitar 3 Km. Sekitar pukul 10.00 WIB. iring-iringan perahu tersebut mulai meninggalkan selat Madura. Kemudian mereka kembali ke Ds Balongdowo. Sepanjang Perjalan pulang ternyata banyak masyarakat berjajar di tepi sungai menyambut iring-iringan perahu tiba. Mereka minta berkat/makanan yang dibawa oleh peserta nyadran dengan harapan agar mendapat berkah. Ada satu proses dari pesta nyadran ini yaitu “ Melarung tumpeng “ Proses ini dilakukan di muara /Clangap ( pertemuan antara sungai Balongdowo, sungai Candi, dan sungai Sidoarjo ). Proses ini diadakan bila ada pesta Nyadran atau nelayan kupang yang mempunyai nadzar /kaul.
Ciri Khas Kota Sidoarjo yaitu :
Candi Pari terletak di kecamatan Porong, Sidoarjo. Candi Pari merupakan candi peninggalan kerajaan Majapajit. Candi Pari didirikan sekitar tahun 1293 saka (1371 masehi). Candi ini didirikan pada masa pemerintahan Raja Hayamwuruk. Candi ini memiliki ciri- ciri yang berbeda dari candi byang ada di Jawa Timur lainnya. Candi ini cenderung terpengaruh dengan kesenian Champa (salah satu nama wilayah di Vietnam) jika dilihat dari bentuknya yang agak tambun dan tampak kokoh seperti candi-candi di Jawa Tengah.
Candi Pari tidak memiliki ornamen. Pada kaki candi terdapat hiasan berbentuk panel yang polos tanpa hiasan. Sedangkan dibagain tubuh candi terdapat pahatan semacam panel-panel besar polos tanpa hiasan. Di dinding barat tepat diatas pintu masuk terdapat hiasan segitiga sama sisi dengan bagian kecilnya berada di atas. Pada bagian tengah dinding utara, timur dan selatan terdapat hiasan miniatur yang atapnya bertingkat lima dengan puncaknya berbentuk kubus, bagian atas ambang pintu dan pada masing-masing tingkatan atap miniatur candi terdapat hiasan teratai dan dipuncaknya ada hiasan (angka) atau Sangkha. Candi pari yang ada saat ini merupakan hasil pemugaran tahun 1994-1999 oleh Kanwil Depdikbud dan Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Timur melalui dana Proyek Pelestarian/Pemanfaatan Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Timur.
Makanan Khasnya :
Kupang sendiri merupakan hewan kecil yang masuk dalam kelas tiram. Makanan olahan kupang ini sangat terkenal di Sidoarjo dan daerah yang dekat pantai seperti Kenjeran, Surabaya. Kupang Lontong ini merupakan sajian yang harus dimakan selagi panas, dengan komposisi bahan berupa irisan lontong, kupang, dan lento. Lento adalah gorengan yang menyerupai perkedel dan terbuat dari singkong yang kering dan menambah tekstur tersendiri saat memakan kupang yang legit gurih. Semua komposisi bahan tadi di siram dengan kuah dari kupang dengan bumbu petis dan bawang putih. Akan lebih nikmat bila menggunakan petis pedas yang dicampur cabe rawit yang dihaluskan. Lontong kupang merupakan makanan khas Jawa Timur tepatnya di daerah Sidoarjo. Bahan dasar yang digunakan yakni dari hewan laut seperti kerang yang bentuknya sekecil biji beras yang dimasak dan dikupas. Lontong Kupang terdiri dari lontong dan kuah yang bercampur dengan kupang sejenis tiram atau kerang kecil. Kupang adalah sejenis kerang laut yang direbus dan dihidangkan dengan lontong. Kupang yang digunakan adalah kupang putih, atau dikenal sebagai kupang beras. Petis digerus dengan bawang goreng, diberi sedikit perasaan jeruk. Diulek dengan sendok agar mencampur rata, kemudian disiram dengan kaldu rebusan kupang dan petis. Jangan lupa minum Air Kelapa Muda karna berfungsi sebagai penawar racun yang terdapat di dalam kupang.
Kebudayaan- Kebudayaan di Kabupaten Sidoarjo
1. Bahasa
Bahasa yang berkembang di daerah Sidoarjo dikenal dengan sebutan Bahasa Arek. Bahasa Arek merupakan bahasa keseharian warga Kota Surabaya dan kabupaten pecahan Kota Surabaya, yaitu Sidoarjo, Mojokerto, Gresik.
2. Tradisi
a. Lelang Bandeng
Setiap tahun di Kabupaten Sidoarjo tepatnya dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diadakan kegiatan lelang bandeng tradisional bertempat di alun-alun Sidoarjo.
Lelang bandeng tradisional diadakan dengan tujuan selain menjunjung tinggi peringatan Maulid nabi Muhammad SAW juga mempunyai maksud menjadikan cambuk untuk meningkatkan produksi ikan bandeng dengan pengembangan motivasi dan promosi agar petani tambak lebih meningkatkan kesejahteraannya. Lelang bandeng adalah merupakan usaha dengan tujuan mulia, karena hasil bersih uang seluruhnya digunakan untuk kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan melalui yayasan amal bhakti Muslim Sidoarjo. Tradisi lelang bandeng selalu dibarengi dengan kegiatan-kegiatan lainnya yaitu pasar murah, berbagai macam hiburan tanpa dipungut biaya, antara lain Band, Orkes Melayu, Ludruk, Samroh dan lomba MTQ tingkat kabupaten. Bandeng yang dilelang dinamakan bandeng “KAWAKAN“ yang dipelihara khusus antara 5 – 10 tahun dan mencapai berat 7 Kg sampai 10 Kg per ekor.
b. Nyadran
Di Jawa, pada bulan Ruwah ( kalender Jawa ) ada tradisi yang dinamakan Ruwatan. Bentuk –bentuk Ruwatan ini dapat berupa bersih Desa ,Ruwah desa atau lainnya. Di Sidoarjo tepatnya di Desa Balongdowo Kecamatan Candi ada tradisi masyarakat yang dilakukan setiap bulan Ruwah pada saat bulan purnama. Tradisi tersebut dinamakan Nyadran, Nyadran ini merupakan adat bagi para nelayan kupang desa Balongdowo sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bentuk kegiatan Nyadran berupa pesta peragaan cara mengambil kupang di tengah laut selat Madura. Nyadran di Sidoarjo mempunyai ciri khas tersendiri. Kegiatan Nyadran dilakukan oleh masyarakat Balongdowo yang mata pencaharian sebagai nelayan kupang, pada siang harinya sangat disibukkan dengan kegiatan persiapan pesta upacara meski puncak acaranya pada tengah malam.
Kegiatan ini dilakukan pada dini hari sekitar pukul 1 pagi. Orang- orang berkumpul untuk melakukan keliling. Perjalanan dimulai dari Balongdowo Kec, Candi menempuh jarak 12 Km. Menuju dusun Kepetingan Ds. Sawohan Kec. Buduran. Perjalanan ini melewati sungai desa Balongdowo, Klurak kali pecabean, Kedung peluk dan Kepetingan ( Sawohan ). Ketika iring-iringan perahu sampai di muara kali Pecabean perahu yang ditumpangi anak balita membuang seekor ayam. Konon menurut cerita dahulu ada orang yang mengikuti acara Nyadran dengan membawa anak kecil dan anak kecil tersebut kesurupan. Oleh karena itu untuk menghindari hal tersebut masyarakat Balongdowo percaya bahwa dengan membuang seekor ayam yang masih hidup ke kali Pecabean maka anak kecil yang mengikuti nyadran akan terhindar dari kesurupan/ malapetaka. Sekitar pukul. 04.30 WIB. Peserta iring-iringan perahu tiba di dusun Kepetingan Ds. Sawohan . Rombongan peserta nyadran langsung menuju makam dewi Sekardadu untuk mengadakan makan bersama. Sambil menunggu fajar tiba, peserta nyadran tersebut berziarah, bersedekah, dan berdoa di makam tersebut agar berkah terus mengalir. Menurut cerita rakyat Balongdowo Dewi sekardadu adalah putri dari Raja Blambangan yang bernama Minak Sembuyu yang pada waktu meninggalnya dikelilingi “ ikan kepiting “ itulah sebab mengapa dusun tersebut dinamakan Kepetingan. Tetapi orang-orang sering menyebut Dusun Ketingan. Setelah dari makam Dewi Sekardadu, sekitar pukul 07.00WIB. Perahu-perahu itu menuju selat Madura yang berjarak sekitar 3 Km. Sekitar pukul 10.00 WIB. iring-iringan perahu tersebut mulai meninggalkan selat Madura. Kemudian mereka kembali ke Ds Balongdowo. Sepanjang Perjalan pulang ternyata banyak masyarakat berjajar di tepi sungai menyambut iring-iringan perahu tiba. Mereka minta berkat/makanan yang dibawa oleh peserta nyadran dengan harapan agar mendapat berkah. Ada satu proses dari pesta nyadran ini yaitu “ Melarung tumpeng “ Proses ini dilakukan di muara /Clangap ( pertemuan antara sungai Balongdowo, sungai Candi, dan sungai Sidoarjo ). Proses ini diadakan bila ada pesta Nyadran atau nelayan kupang yang mempunyai nadzar /kaul.
Ciri Khas Kota Sidoarjo yaitu :
Candi Pari terletak di kecamatan Porong, Sidoarjo. Candi Pari merupakan candi peninggalan kerajaan Majapajit. Candi Pari didirikan sekitar tahun 1293 saka (1371 masehi). Candi ini didirikan pada masa pemerintahan Raja Hayamwuruk. Candi ini memiliki ciri- ciri yang berbeda dari candi byang ada di Jawa Timur lainnya. Candi ini cenderung terpengaruh dengan kesenian Champa (salah satu nama wilayah di Vietnam) jika dilihat dari bentuknya yang agak tambun dan tampak kokoh seperti candi-candi di Jawa Tengah.
Candi Pari tidak memiliki ornamen. Pada kaki candi terdapat hiasan berbentuk panel yang polos tanpa hiasan. Sedangkan dibagain tubuh candi terdapat pahatan semacam panel-panel besar polos tanpa hiasan. Di dinding barat tepat diatas pintu masuk terdapat hiasan segitiga sama sisi dengan bagian kecilnya berada di atas. Pada bagian tengah dinding utara, timur dan selatan terdapat hiasan miniatur yang atapnya bertingkat lima dengan puncaknya berbentuk kubus, bagian atas ambang pintu dan pada masing-masing tingkatan atap miniatur candi terdapat hiasan teratai dan dipuncaknya ada hiasan (angka) atau Sangkha. Candi pari yang ada saat ini merupakan hasil pemugaran tahun 1994-1999 oleh Kanwil Depdikbud dan Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Timur melalui dana Proyek Pelestarian/Pemanfaatan Peninggalan Sejarah dan Purbakala Jawa Timur.
Makanan Khasnya :
Kupang sendiri merupakan hewan kecil yang masuk dalam kelas tiram. Makanan olahan kupang ini sangat terkenal di Sidoarjo dan daerah yang dekat pantai seperti Kenjeran, Surabaya. Kupang Lontong ini merupakan sajian yang harus dimakan selagi panas, dengan komposisi bahan berupa irisan lontong, kupang, dan lento. Lento adalah gorengan yang menyerupai perkedel dan terbuat dari singkong yang kering dan menambah tekstur tersendiri saat memakan kupang yang legit gurih. Semua komposisi bahan tadi di siram dengan kuah dari kupang dengan bumbu petis dan bawang putih. Akan lebih nikmat bila menggunakan petis pedas yang dicampur cabe rawit yang dihaluskan. Lontong kupang merupakan makanan khas Jawa Timur tepatnya di daerah Sidoarjo. Bahan dasar yang digunakan yakni dari hewan laut seperti kerang yang bentuknya sekecil biji beras yang dimasak dan dikupas. Lontong Kupang terdiri dari lontong dan kuah yang bercampur dengan kupang sejenis tiram atau kerang kecil. Kupang adalah sejenis kerang laut yang direbus dan dihidangkan dengan lontong. Kupang yang digunakan adalah kupang putih, atau dikenal sebagai kupang beras. Petis digerus dengan bawang goreng, diberi sedikit perasaan jeruk. Diulek dengan sendok agar mencampur rata, kemudian disiram dengan kaldu rebusan kupang dan petis. Jangan lupa minum Air Kelapa Muda karna berfungsi sebagai penawar racun yang terdapat di dalam kupang.
Langganan:
Postingan (Atom)